Kapoksahli Kodam IV/Diponegoro Hadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Di Wonosobo

    Kapoksahli Kodam IV/Diponegoro Hadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Di Wonosobo
    Pangdam IV/Diponegoro diwakili Kapoksahli Kodam IV/Diponegoro Brigjen TNI Joko Triyanto menghadiri upacara Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dipusatkan di Wonosobo. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertindak sebagai Irup dan Kapten Inf Prasojo sebagai Danup bertempat di alun-alun Wonosobo. (28/10/2022)

    WONOSOBO - Pangdam IV/Diponegoro diwakili Kapoksahli Kodam IV/Diponegoro Brigjen TNI Joko Triyanto menghadiri upacara Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Jawa Tengah yang dipusatkan di Wonosobo.  Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bertindak sebagai Irup dan Kapten Inf Prasojo sebagai Danup bertempat di alun-alun Wonosobo. (28/10/2022)

    Ganjar Pranowo dalam amanahnya menyampaikan WR. Soepratman menyebut bahwa Indonesia Raya menjadi Lagu Kebangsaan. Padahal, pada tahun 1928, Indonesia belum lahir. Negara Kesatuan Republik Indonesia masih di angan-angan, masih berupa rumusan yang mesti diwujudkan. Maka, dalam bait pertama lagu itu, WR. Soepratman menyebut, “di sanalah aku berdiri” bukan “di sinilah aku berdiri”. Karena arti kata “di sini” waktu itu, masih menunjukkan bahwa tanah air ini masih diliputi penjajahan. Karena yang diimpi-impikan, yang dicita-citakan masih jauh di sana yaitu Indonesia Raya. 

    Kongres Pemuda, atau yang saat ini kita sebut sebagai ' Sumpah Pemuda jadi puncak pergerakannya, yang mendeklarasikan mereka bertanah tumpah darah yang satu, tanah air Indonesia, mereka berbangsa satu yaitu bangsa Indonesia dan menjunjung bahasa persatuan yaitu bahasa Indonesia. Dari sanalah rakyat mulai sadar akan pentingnya persatuan menghilangkan perbedaan. Bersama mengusir penjajah untuk merdeka.

    Saat ini bangsa Indonesia sudah merdeka akan tetapi pekerjaan masih sangatlah banyak dalam mengurus negara ini.  Untuk itu mari kita semua bersatu membangun bangsa. Para pahlawan bisa mengusir maka sekarang kita harus bisa mengisi kemerdekaan demi kesejahteraan anak cucu kita.

    wonosobo jateng sumpahpemuda
    Ahmad Ridho

    Ahmad Ridho

    Artikel Sebelumnya

    Dandim Wonosobo Dampingi Tim Wasev Kunjungi...

    Artikel Berikutnya

    Persit Wonosobo Bakti Sosial Atasi Stunting

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Tony Rosyid: Ridwan Kamil Yang Jegal Anies
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Tags